Rabu, 25 Februari 2015

Rahasia Sebuah Peristiwa

Rahasia Sebuah Peristiwa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sungawi sangat sedih, meratapi nasibnya menjadi orang miskin. Sungawi ingin sekali bekerja di salah satu pabrik atau perusahaan, namun ia hanya bisa berangan-angan karena ia hanya tamat SMP. Prestasi pun tidak punya. Ia hanya sebagai seorang pekerja serabutan dengan penghasilan yang kurang dari cukup.

Pada suatu hari ia bertekat ingin melamar pekerjaan karena ia ditawari temannya untuk bekerja di sebuah perusahaan temannya. Ia sangat senang sampai tidak tahu harus bagaimana. Pagi hari itu ketika ibu belum bangun Sungawi hanya meninggalkan sepucuk surat di tangan ibunya yang sedang tidur. Ia segera menaiki sepedanya untuk menuju ke perusahaan tersebut.

Ketika di perjalanan ia berangan-angan apa yang akan dilakukannya jika sudah mendapatkan bayaran hingga ia jatuh ke dalam got, sesaat setelah ia terjatuh ke dalam got, sebuah pohon yang besar tumbang. Akhirnya celananya pun kotor sekali dan berbau tidak enak. Ia sangat sedih, namun ia belum patah semangat. Ia pergi ke sebuah toko di sebelah got itu untuk membeli sebuah celana, namun dengan uangnya yang sedikit ia pun hanya mendapatkan sebuah celana yang tidak sesuai ukurannya. Apa boleh buat, dia pun segera membelinya dan segera bergegas, namun ia kerepotan ketika akan berangkat lagi, karena terhalan pohon besar yang tumban
... baca selengkapnya di Rahasia Sebuah Peristiwa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 10 Februari 2015

Deret Tinta Untuk Negeri

Deret Tinta Untuk Negeri Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Apakah aku bisa banggakan orangtuaku, banggakan negeriku, banggakan bangsaku, banggakan tanah airku, apapun keadaanku?
Aku ingin menjadi anak yang hidup normal seperti sebayaku. Menapaki setiap detik waktu belajarku di sekolah, bergaul dengan teman seusia, banggakan orangtua, berprestasi di usia muda, bahkan saatnya aku mati kapanpun itu aku juga ingin dikenang. Bukan karena kebodohanku, tapi karena prestasiku. Salahkah aku berkeinginan mewujudkan hal itu?
Tapi mengapa aku dilahirkan dengan keterbatasan? Bagaimana aku bisa mewujudkan keinginanku jika keadaanku seperti ini ya Allah?

Namaku Salsabila Adriyani Fatiha, atau yang kerap disapa Bella. Aku bukan lah anak dari seorang direktur bank ternama di kota, bukan pula seorang anak dari pengusaha garment kaya. Ayahku yang hanya seorang guru bantu di salah satu sekolah dasar dekat rumah, bukanlah suatu pekerjaan yang bisa membantu ekonomi keluarga. Sedangkan ibuku hanya seorang buruh cuci. Usiaku genap 14 tahun saat 2 bulan yang lalu. Kehidupanku sehari hari hanyalah membantu ibu menyelesaikan pekerjaan di rumah, juga menempuh pendidikan di salah satu sekolah menengah pertama luar biasa di kotaku.

SMPLB? Ayah menyekolahkanku di sana karen
... baca selengkapnya di Deret Tinta Untuk Negeri Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sabtu, 07 Februari 2015

Kesedihanku

Kesedihanku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sampai saat ini, yang menurutku telah 21 hari aku berada di sini, seingatku tak ada seorang pun dari keluargaku yang datang menjenguk. Suamiku, anak-anakku, ayah, ibu, mertuaku, semuanya. Tak ada satu pun yang menjengukku. Semuanya seakan alpa tentang keadaanku di sini, di suatu tempat yang dikelilingi jeruji besi ini.

Jujur, aku masih tak habis pikir mengapa wanita lemah sepertiku berada di sini. Yang kuingat, aku memecahkan akuarium besar milik majikanku yang kemudian membuatnya murka, dan aku pun langsung dipecatnya begitu saja. Tak hanya sampai di situ, esoknya saat aku tengah bergumul bersama anak-anakku, bercanda ria bersama, aparat keamanan meringkusku dengan paksa dan menuduhku dengan hal yang bukan-bukan. Pencuri, ya aku dituduh mencuri perhiasan milik mantan majikanku sendiri. Aku coba menjelaskan semuanya, bahwa ini fitnah, ini tuduhan yang salah. Tapi siapa yang akan mendengarkanku?

Dan karena itulah, 21 hari terakhir kulewati dengan terpaksa di tempat yang begitu pengap ini. Ya, semoga saja aku tak salah menghitung hari-hariku, sebab aku hanya bisa menandai pergantian hari lewat ventilasi kecil yang juga terpagari oleh besi tanpa sedikit pun tahu sekarang hari apa, tanggal berapa, dan sebagainya. Yang kuingat, sebelum aku meringkus tak berdaya di sini, ulang tahun ke-15 Alfi, anak sulungku tinggal beberapa hari lagi. Dan aku, seb
... baca selengkapnya di Kesedihanku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Entri Populer